Perpustakaan Keliling, Menyapa Warga Binaan Lapas Makassar


Garismerah, Makassar - Warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Makassar antusias menyambut kehadiran perpustakaan keliling yang dihadirkan oleh Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Sulawesi Selatan, Kamis (24/4).


Perpustakaan keliling yang dilengkapi dengan beragam koleksi buku, mulai dari bacaan umum hingga buku pengembangan diri dan keagamaan, menjadi sarana edukatif bagi warga binaan untuk mengisi waktu dengan kegiatan yang positif dan bermanfaat.


Kepala Lapas Kelas I Makassar, Sutarno, menyampaikan apresiasinya atas dukungan dari Dinas Kearsipan dan Perpustakaan. "Kegiatan ini tidak hanya memperluas wawasan warga binaan, tetapi juga mendorong mereka untuk terus belajar dan membangun semangat baru dalam menjalani masa pidana," ujarnya.


Diharapkan, melalui program ini, warga binaan dapat terus mengembangkan potensi diri dan Langkah kecil ini menjadi bagian dari gerakan besar untuk menjadikan literasi sebagai alat pemulihan dan pemberdayaan, menunjukkan bahwa meskipun berada di balik jeruji, harapan dan masa depan tetap bisa ditanam—salah satunya lewat buku.


Salah seorang warga binaan, sebut saja R (35), mengaku senang bisa mengakses bacaan berkualitas meski berada di dalam lapas. "Buku membuat saya merasa lebih dekat dengan dunia luar. Dari sini saya belajar banyak hal, dan saya ingin kelak menjadi pribadi yang lebih baik ketika kembali ke masyarakat," ungkapnya sambil menunjukkan buku pengembangan diri yang sedang ia baca. Red*