Garismerah, Morowali- Aksi unjuk rasa yang dilakukan Rumpung Abdurrabie dan Lasapi di Desa Ululere Kec.Bungku Timur Kab. Morowali diduga ada Pihak yang ingin membenturkan Masyarakat dengan Pihak Pengamanan. Selasa 15/04/2025.
Diketahui Rumpung Raja Abdurrabbie sebelumnya telah memberikan surat pemberitahuan aksi Kepada Pihak Pengamanan Polres Morowali.
Dimana dalam surat Pemberitahuan tersebut akan melakukan Aksi Unjuk rasa mulai tanggal 17 Maret 2025 Sampai Menang.
Sebelumnya juga Kabag Ops Polres Morowali Polda Sulteng Yang hadir ditengah-tengah aksi mengatakan bahwa, Aksi Yang dilakukan warga merupakan aksi yang Legal dan dilindungi undang-undang.
Hasil pantauan langsung Tim media dilokasi bahwa aksi ini terciderai dengan adanya dugaan Pengrusakan Yang dilakukan Oknum Pengamanan Pihak Vale.
Saat di Komfirmasi media Salahsatu pihak pengamanan Mengakui pembongkaran tersebut ia lakukan bersama 4 orang rekannya atas perintah Pak Jendral, Terangnya.
Sementara ditempat Lain dilokasi Yang sama PT. Putra Mahalona Masih melakukan Aktivitas pertambangan, sebelum Pihak PT. Vale menyelesaikan Hak Rumpung Raja Abdurrabbie dimana Lokasi tersebut diakui pemerintah Desa sampai Provinsi.
Hal Pengrusakan ini sangat disayangkan Rumpung Abdurrabie Menurutnya, Sejauh Ini mereka memberikan 1 akses jalan Mobil sampai di Pos Securiti MBB1 Seba-seba.
Namun Sebagai bentuk kekecewaan atas tindakan Security, Pihak Rumpun menutup semua Akses Mobil masuk Ke MBB1.
Pihak Rumpun meminta Pihak Polres Morowali Menangkap dan memproses Pengrusakan tersebut, Jangan tumpul keatas runcing kebawah, Tegas Salahsatu Perwakilan rumpun yang ada di Lokasi.
Tim Media dilokasi
